Klewang mengaku berdomisli di Bandung. Ia pun mengklaim sempat gabung XTC Bandung. Namun XTC Sexy Road Indonesia sudah membantah kalau nama Klewang masuk daftar anggota.
"Sementara ini, kami tidak temukan catatan kriminal yang melibatkan Klewang di wilayah hukum Polrestabes Bandung. Artinya, Klewang enggak ada berbuat kriminal di Bandung," jawab Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Trunoyudo Wisnu Andiko di Mapolrestabes Bandung, Selasa (21/5/2013).
Menurut Trunoyudo, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polres Pekanbaru terkait Klewang. Kepada polisi di Pekanbaru, Klewang yang kelahiran Brebes, Jawa Tengah, itu mengungkapkan pernah merantau ke Bandung.
"Tapi bukan berarti tinggal di Bandung itu dia ikut suatu kelompok atau kaitannya masuk XTC," ucap Trunoyudo.
Disinggung soal pernyataan pihak Polres Pekanbaru yang menyebut Polrestabes Bandung menangkap anak Klewang bernama Ica di kawasan Bandung pada Minggu (19/5/2013), Trunoyudo pun meluruskan kabar tersebut.
"Enggak ada penangkapan. Saya tadi sudah menelepon Kasatreskrim Polres Pekanbaru, nah Kasat nyebut salah satu anak buah Klewang itu pernah tinggal di Bandung. Jadi bukan ada penangkapan di Bandung," kata Trunoyudo.
Klewang dalam bahasa Jawa disebutkan Parang, atau golok yang yang ujungnya melengkung separti arit. Hanya saja Klewang merupakan senjata tajam yang lebih besar dari clurit. Sebutan Klewang ini, karena Mardijo selalu membawa senjata tajamnya kemana-mana. Keberaniannya membawa senjata tajam ini, lantas munculnya julukan Klewang.
Sumber
0 komentar:
Posting Komentar